editor NIN
mengenai editor Nalar Islam Nusantara
ALI ROMDHONI lahir di Prawoto, desa kaum santri di kawasan selatan Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Indonesia. Dibesarkan dalam keluarga petani-santri dari pasangan H. Surat Sahlan dan Hj. Hasanah Isbat. Setelah menyelesaikan SD Prawoto 01 dan MTs Sunan Prawoto di desanya, pada Mei 1994 dikirim orang tuanya ke Pondok Pesantren Al-Ma’ruf, Bandungsari, Ngaringan, Grobogan, Jawa Tengah. Selain mengkaji literatur keislaman klasik (kitab-kitab salaf) di pesantren, juga sekolah di Madrasah Manba'ul Ulum, Bandungsari (lulus 2000). Purna belajar dari pesantren Al-Ma'ruf melanjutkan nyantri ke Pondok Pesantren Al-Anwar, Sarang, Rembang, Jawa Tengah (sampai awal 2001).
Minat terhadap kajian ilmu-ilmu keislaman mendorong santri yang menghafal seribu nazham (alfiyah) ciptaan Ibnu Malik ini meneruskan pengembaraan intelektual. Pada Juli 2001 masuk Jurusan Aqidah dan Filsafat Institut Agama Islam Negeri Walisongo Semarang. Tahun 2004-2005 memimpin Surat Kabar Mahasiswa Amanat Institut Agama Islam Negeri Walisongo Semarang. Di luar kampus, salah satu penggagas Aliansi mahasiswa Filsafat Indonesia atau AFI (2003/2004) ini aktif di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Komisariat Walisongo Semarang (2004-2005). Juga aktif di Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Jawa Tengah (2005-2006). Saat ini, bersama isteri, Umi Nur Fatihatul Jannah tinggal di Jakarta dan sedang studi S2 (magister) di Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Selain sebagai peneliti di Ilham Institute Semarang, juga menjadi editor free lance. Lebih dari seratus karya ilmiah (makalah, artikel dan kolom) telah ditulis, dan bisa diakses melalui http://www.aliromdhoni.blogspot.com.[]
ALI ROMDHONI lahir di Prawoto, desa kaum santri di kawasan selatan Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Indonesia. Dibesarkan dalam keluarga petani-santri dari pasangan H. Surat Sahlan dan Hj. Hasanah Isbat. Setelah menyelesaikan SD Prawoto 01 dan MTs Sunan Prawoto di desanya, pada Mei 1994 dikirim orang tuanya ke Pondok Pesantren Al-Ma’ruf, Bandungsari, Ngaringan, Grobogan, Jawa Tengah. Selain mengkaji literatur keislaman klasik (kitab-kitab salaf) di pesantren, juga sekolah di Madrasah Manba'ul Ulum, Bandungsari (lulus 2000). Purna belajar dari pesantren Al-Ma'ruf melanjutkan nyantri ke Pondok Pesantren Al-Anwar, Sarang, Rembang, Jawa Tengah (sampai awal 2001).
Minat terhadap kajian ilmu-ilmu keislaman mendorong santri yang menghafal seribu nazham (alfiyah) ciptaan Ibnu Malik ini meneruskan pengembaraan intelektual. Pada Juli 2001 masuk Jurusan Aqidah dan Filsafat Institut Agama Islam Negeri Walisongo Semarang. Tahun 2004-2005 memimpin Surat Kabar Mahasiswa Amanat Institut Agama Islam Negeri Walisongo Semarang. Di luar kampus, salah satu penggagas Aliansi mahasiswa Filsafat Indonesia atau AFI (2003/2004) ini aktif di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Komisariat Walisongo Semarang (2004-2005). Juga aktif di Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Jawa Tengah (2005-2006). Saat ini, bersama isteri, Umi Nur Fatihatul Jannah tinggal di Jakarta dan sedang studi S2 (magister) di Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Selain sebagai peneliti di Ilham Institute Semarang, juga menjadi editor free lance. Lebih dari seratus karya ilmiah (makalah, artikel dan kolom) telah ditulis, dan bisa diakses melalui http://www.aliromdhoni.blogspot.com.[]
Komentar